Penggunaan non tunai sebagai alat pembayaran sudah sejak lama digunakan di berbagai belahan dunia. Berbagai macam alat untuk melakukan non tunai sudah sangat beragam, tidak hanya sebatas pada kartu kredit dan kartu debet saja. Indonesia merupakan salah satu negara yang tercatat sebagai negara paling tidak non tunai. Anggapan bahwa orang lebih dihargai saat membawa banyak uang tunai dibandingkan "plastik" masih sangat mengakar di tengah-tengah masyarakat. Budaya penggunaan uang tunai masih menjadi hambatan terbesar dalam mewujudkan cashles society di Indonesia. Di tingkat Asean Indonesia tertinggal jauh dari Singapura dan Malaysia dalam hal frekuensi penggunaan non tunai. Salah satu sumber menyebutkan bahwa pengguna kartu debet di Indonesia memang banyak,akan tetapi kartu tersebut tidak digunakan sebagai alat pembayaran non tunai. Kartu debet yang dimiliki digunakan sebagai alat penarikan uang tunai. Saat ini pengguna uang eletronik atau alat pembayaran non tunai lainnya didominasi oleh anak muda meskipun dalam jumlah yang belum banyak apabila dibandingkan dengan jumlah populasi penduduk yang ada. Berbagai macam kampanye telah dilakukan oleh pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara non tunai. Kembali lagi kepada budaya dan cara pandang masyarakat yang menjadi kendala.
Kota cerdas yang sedang digagas oleh beberapa daera di Indonesia dihaparkan mampu memberikan kontribusi positif untuk mewujudkan Negara Non Tunai di Indonesia. Kebijakan-kebijakan pemerintah daerah tersebut sebaiknya mampu memberikan edukasi kepada masyarakat secara langsung mengenai kelebihan dan keuntungan dalam penggunaan uang non tunai. Kerja sama yang baik antara pemerintah dengan sektor yang mendukung gerakan non tunai harus dilakukan secara kontinyu dan berkesinambungan. Salah satunya adalah kota Bandung yang telah memperkenalkan smart card (kartu pintar) yang berfungsi sebagai alat pembayaran tagihan, belanja, pemberlian tiket, dan sebagai kartu identitas serta kartu akses. Satu kartu tetapi memiliki banyak fungsi dan kegunaan. Dalam menginisiasi ini tentunya Pemerintah diharuskan berbagai pihak.
Kemampuan pemerintah pusat dalam menjangkau masyarakat Indonesia secara luas memanglah tidak mudah. Demi tercapainya segala kebijakan pemerintah pusat harus dapat menggandeng pemerintah daerah. Perwujudan Indonesia sebagai negara non tunai akan terwujud apabila pemerintah daerah memberikan dukungan penuh atas Gerakan Nasional Non Tunai. Smart City harus masuk ke dalam road map mewujudkan Negara Non Tunai. Ayo... beralih ke non tunai, untuk Indonesia yang lebih baik.
0 comments:
Posting Komentar